Tahukah Engkau akan orang Yang mendustakan ugama
(meliputi hari pembalasan)? (Surah al Maa’un:1)
orang itu ialah Yang menindas serta berlaku zalim
kepada anak yatim, (Surah al Maa’un:2)
dan ia tidak menggalakkan untuk memberi makanan Yang
berhak diterima oleh orang miskin. (Surah al Maa’un:3)
(kalau orang
Yang demikian dikira dari bilangan orang-orang Yang mendustakan ugama), maka
Kecelakaan besar bagi orang-orang ahli sembahyang - (Surah al Maa’un:4)
(laitu) mereka
Yang berkeadaan lalai daripada menyempurnakan sembahyangnya; (Surah al Maa’un:5)
(juga bagi)
orang-orang Yang berkeadaan riak (bangga diri Dalam Ibadat dan bawaannya), (Surah
al Maa’un:6)
dan orang-orang Yang tidak memberi sedikit pertolongan
(kepada orang Yang berhak mendapatnya). (Surah al Maa’un:7)
Dalam suatu riwayat
ada dikemukakan bahawa penurunan ayat ini (Surah al Maa'uun: 107:4-7) adalah
berhubung dengan kisah kaum Munafiqin yang menunaikan sembahyang hanya untuk
menunjuk kepada kaum Mukminin (riak) dan meninggalkan apabila tidak ada yang
melihatnya serta menolak untuk memberi bantuan ataupun pinjaman.
Maka penurunan ayat ini adalah sebagai peringatan
kepada orang-orang yang berbuat seperti itu. (K. Diriwayatkan oleh Ibnu Munzir
dari Tharif bin Abi Thalhah dari Ibnu Abbas)
No comments:
Post a Comment